GenPI.co Jabar - Sebanyak 670 personel akan diterjunkan oleh Polresta Bandug untuk mengamankan pertandingan Timnas Indonesia menghadapi Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, pada Rabu (1/6).
“Jadi kami siapkan personel pengamanan sebanyak 670 personel, terdiri dari Brimob Polda Jabar, Raimas Polda Jabar, dan personel dari Polresta Bandung, dan juga gabungan dari Satpol PP, dishub, dan TNI dari Kodim,” kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (31/5).
Pertandingan ini rencananya bakal dihadir oleh penonton.
Dengan demikian, Kusworo memastikan, sejumlah skema pengamanan disiapkan, mulai dari sebelum pertandingan hingga selesai agar laga berjalan dengan lancar.
Para penonton yang membawa kendaraan pribadi akan dicek dan diarahkan untuk memarkirkannya di area panahan.
Lalu untuk pintu masuk, penonton bisa melalui pintu bagian barat dan timur Stadion Si Jalak Harupat.
Pada setiap sisi, kata dia, akan disiapkan dua pintu masuk bagi suporter.
Setiap penonton yang masuk melalui kedua pintu itu, petugas akan melakukan pemeriksaan.
Dia menyebut, ada beberapa barang yang nantinya akan dilarang untuk dibawa ke tribun stadion.
“Kami tidak akan izinkan untuk membawa senjata tajam, minuman keras, botol minuman, flare, bambu panjang, dan lain sebagainya,” jelasnya.
Selain itu, penonton yang membawa minuman ringan berbentuk botol, akan langsung dipindahkan isinya ke plastik.
Namun penonton bisa tenang karena pihak kepolisian sudah menyiapkan plastik tersebut.
“Minuman itu bisa dipindahkan ke dalam plastik sehingga mengantisipasi seandainya ada pelemparan, jangan sampai ada botol minuman yang dilemparkan ke stadion,” terangnya.
Pertandingan ini akan kick off pukul 20.30 WIB, namun pihak kepolisian bakal membuka tribun sejak pukul 18.00 WIB.
Dia mengimbau kepada calon penonton untuk datang lebih awal dan tertib saat memasuki stadion.
“Kami tempatkan juga personel pengamanan lalu lintas untuk mengatur lalu lintas kendaraan, diharapkan pada saat datang ini bisa tertib, dan terutama pada saat kembali. Karena pada saat kembali (bubar) penonton akan serentak keluar bersama,” ungkapnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News