GenPI.co Jabar - Tiket yang dijual untuk pertandingan Persib Bandung menghadapi Bali United dalam ajang Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (11/6), hanya berjumlah 15.500 ribu lembar.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengungkapkan, alasan tiket yang dijual hanya setengah dari kapasitas Stadion GBLA, yakni 38 ribu kursi penonton karena untuk menghindari penyebaran COVID-19.
“Pak Menpora menyatakan meskipun Jawa-Bali sudah PPKM level 1 semua, tetapi jangan terlalu euforia. Apalagi tempat ini juga baru digunakan kembali,” kata Yana dalam kegiatan ‘Bebersih GBLA’ di area stadion, Jumat (10/6).
Dia menambahkan, tiket yang dijual untuk pertandingan nanti hanya untuk sektor tribun bagian bawah saja.
Sementara tribun bagian atas, Yana menyebut rencananya bakal ditutup selama Piala Presiden berlangsung.
Selain untuk menghindari penyebaran COVID-19, pembatasan ini juga sebagai antisipasi keamanan selama turnamen berlangsung.
Sebab, Yana berharap penyelenggaraan turnamen ini bisa berjalan lancar sehingga Liga 1 bisa kembali di gelar.
“Mudah-mudahan Bonek dan Bobotoh ini aman karena relatif bersahabat. Tolong jaga kondusifitas karena itu butuh juga saat nonton. Kalau engga nanti ada sanksi, kasihan dengan klub juga panpel (panitia pelaksana),” jelasnya.
Sedangkan soal izin pertandingan Piala Presiden, dia memastikan pihak kepolisian sudah mengeluarkannya.
Maka dari itu, beberapa waktu lalu Polda Jabar dan Polrestabes Bandung menyiapkan berbagai fasilitas untuk masyarakat yang ingin menonton pertandingan.
Layar besar rencananya bakal disiapkan bagi suporter di sekitar Stadion GBLA untuk mengantisipasi besarnya animo penonton.
“Piala Presiden (izinnya) untuk pramusim ini sudah beres. Nanti panpel siapkan big screen untuk yang tidak kebagian tiket,” ujarnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News