GenPI.co Jabar - Pada pertandingan Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (17/6), panitia pelaksana menemukan id card atau tanda pengenal Local Organizing Committee (LOC) palsu
Id card LOC tersebut digunakan oleh sekelompok orang tak bertanggung jawab dan tak dikenal.
Diduga, orang yang menggunakan id card palsu itu ingin masuk ke Stadion GBLA tanpa membeli tiket alias gratis.
Awalnya, ada enam orang yang mengaku sebagai panitia acara masuk ke meda center.
Namun, mereka malah berswafoto di sekitar area lokasi konferensi pers.
Pihak panitia yang merasa janggal dengan gerak-gerik mereka, kemudian mengonfirmasi keaslian id card yang dipakai.
Setelah ditemukan beredarnya id card palsu, General Coordinator Panpel Persib Budi Bram langsung memperketat akses masuk.
“Seperti yang kita ketahui, ada kejadian pemalsuan id card dan kami sudah menangkap beberapa orang untuk ditahan,” kata Budi kepada wartawan di lokasi, Jumat (17/6).
“Ini untuk pembelajaran jangan coba-coba untuk memalsukan id,” tambahnya.
Budi menyatakan, keenam orang tersebut merupakan salah satu komunitas Persib.
Mereka berhasil menembus area media center yang juga menjadi akses masuk area VVIP.
Adapun modus yang digunakan, lanjut Budi, adalah dengan menduplikasi id card resmi yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
“Luar biasanya, masih ada yang menggunakan ID Piala Presiden 2015 dan ada juga yang diduplikasi,” terangnya.
Menindaklanjuti temuan ini, Budi mengungkapkan, Panpel bakal melaporkan kejadian ini ke manajemen dan pimpinan komunitas yang dimaksud.
“Yang pasti temuan ini kami sampaikan ke manajemen dan ketua komunitas,” imbuhnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News