GenPI.co Jabar - Sejumlah petugas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) diperiksa oleh Polda Jawa Barat, menyusul tewasnya dua bobotoh pada laga Persib Bandung melawan Persebaya, pekan lalu.
"Untuk melakukan pendalaman, kami harus tahu dulu faktor penyebab kejadian itu dulu, sehingga baru kami bisa urai kepada siapa yang harus kami periksa lagi," kata Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Ibrahim Tompo di Bandung, Jawa Barat, Senin.
Kedua bobotoh tersebut meninggal dunia diduga karena berdesakan ketika hendak masuk ke tribun Stadion GBLA pada pertandingan lanjutan Piala Presiden 2022 Grup C.
Pihak kepolisian, lanjut dia, memeriksa petugas GBLA dengan mewawancarainya dan belum masuk ke ranah perkara.
Sementara terkait jumlah petugas yang diperiksa, Ibrahim belum bisa menyebutkannya.
"Untuk mendalami keterangan-keterangan dan petunjuk-petunjuk dulu, kalau panitia penyelenggara belum diperiksa," tambahnya.
Garis polisi di sekitar lokasi insiden tersebut sudah dipasang oleh pihak kepolisian guna menyelidiki penyebabnya.
"Kami sekarang melaksanakan pendalaman di Stadion GBLA, maka areanya kami police line untuk melakukan investigasi," ujarnya.
Dua bobotoh yang meninggal itu bernama Ahmad Solihin asal Cibaduyut, Bandung dan Sopiana Yusup asal Bogor.
Pada pertandingan yang dimenangkan Persib dengan skor 3-1 itu, penonton membeludak sehingga terjadi penyumbatan di beberapa pintu masuk ke tribun. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News