Sosok ini Siap Bertanggung Jawab dan Mundur dari Panpel Persib

22 Juni 2022 15:00

GenPI.co Jabar - General Coordinator panitia penyelenggara pertandingan (panpel) Persib Bandung Budi Bram menyatakan siap bertanggung jawab atas meninggalnya dua bobotoh di Stadion GBLA pada saat laga kontra Persebaya Surabaya, Jumat (18/6).

Bukan hanya itu, Budi siap meletakan jabatannya sebagai general coordinator panpel pertandingan Persib usai insiden berdarah tersebut.

"Saya mohon maaf (atas kejadian kemarin). Saya siap mundur. Tetapi saya punya tanggung jawab menyelesaikan (pertandingan) di Grup C," kata Bram ketika bertemu ratusan Bobotoh di Kantor PT PBB, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (21/6).

BACA JUGA:  Menang Atas Bhayangkara FC, Persib Juara Grup C Piala Presiden

Dia juga menyatakan, siap bertanggung jawab dan dievaluasi atas kejadian meninggalnya dua bobotoh tersebut.

"Itu tanggung jawab saya," imbuhnya.

BACA JUGA:  Persib Ingin Disaksikan Bobotoh di perempatfinal Piala Presiden

Budi Bram pun mengaku pasrah jika memang pihak manajemen Persib tidak memberikannya lagi tanggung jawab untuk menggelar pertandingan.

Kendati sudah menyatakan siap mundur dan bertanggung jawab, Budi Bram meminta kepada bobotoh untuk bersabar sampai menyelesaikan pertandingan terakhir di Grup C Piala Presiden.

BACA JUGA:  2 Bobotoh Persib Meninggal, Ridwan Kamil Beri Pernyataan Menohok

Selain itu, alasan dia tutup mulut sesudah insiden GBLA tersebut, karena ingin lebih dulu fokus menyelesaikan tanggung jawabnya.

"Kenapa saya tidak segera merespons permintaan Bobotoh karena saya harus fokus menyelenggarakan sisa perbandingan. Saya tidak ingin juga prestasi Persib terhenti karena kejadian kemarin," ujarnya.

Sebelumnya, ratusan bobotoh mendatangi kantor Persib di Graha Persib, Jalan Sulanjana No 17, Kota Bandung, Selasa (21/6). (mcr27/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ferdyan Adhy Nugraha

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR