Sebut Dirampok Wasit, Pelatih Persikabo 1973 Terima Banyak Pesan Singkat

10 Desember 2022 12:00

GenPI.co Jabar - Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman mengaku tidak puas dengan kinerja wasit pada laga lawan RANS Nusantara FC, Jumat (9/12).

Menurutnya, pertandingan yang berakhir 1-1 tersebut harusnya dimenangkan Persikabo 1973. Djadjang menyayangkan wasit menganulir dua gol Persikabo.

"Jujur kemenangan kami seperti dirampok wasit 1-1, mestinya 3-1 kalau melihat yang terjadi di lapangan," ujarnya dikutip dari YouTube resmi klub, Jumat (9/12).

BACA JUGA:  Persib Tundukkan Persikabo 1973, Luis Milla Puji Anak Asuhnya

Dia menilai, tendangan Gustavo Tocantins yang membentur mistar dan memantul ke tanah harusnya menjadi gol karena melewati garis gawang.

Mantan Pelatih Persib itu juga menganggap Yandi Sofyan tidak dalam posisi offside, seharusnya gol.

BACA JUGA:  Pelatih Persikabo 1973 Tak Mau Remehkan RANS Nusantara FC

"Buat apa wasit di belakang gawang itu. Buat tugasnya tidak ada penglihatan. Dia punya telinga untuk melihat," katanya.

Djadjang meminta PSSI dan PT LIB melakukan perbaikan kinerja wasit secara menyeluruh. Kejadian tersebut, kata dia, masih saja terus berulang-ulang.

BACA JUGA:  Persikabo 1973 Harus Puas Berbagi Angka dengan RANS Nusantara FC

"Buat apa wasit di belakang gawang itu. Buat apa, tugasnya tidak ada penglihatan," ungkapnya.

Usai laga, Djadjang mengaku dibanjiri pesan singkat mengenai kejanggalan pada dua tendangan yang dianggap gol olehnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR