GenPI.co Jabar - Persib kembali menelan kekalahan saat menghadapi Persik di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (8/3).
Tim berjuluk Maung Bandung tersebut takluk dengan skor 0-2 dari Macan Putih.
Hasil tersebut merupakan kekalahan kedua beruntun. Sebelumnya Marc Klok dkk tunduk dari Barito Putera dengan skor 1-2.
Pelatih Persib Luis Milla mengakui, pekan ini merupakan momen terburuk timnya.
"Kami punya perasaan di awal untuk bisa meraih kemenangan tetapi kami harus lebih kompak dan bermain lebih dengan spirit yang lebih dan tidak ada kompromoi,” ujarnya usai pertandingan lawan Persik.
Dia pun akan segera melakukan evaluasi kesalahan-kesalahan yang membuat timnya tak bisa menang dalam dua laga terakhir.
“Tetapi untuk bisa meraih kemenangan, kami harus bermain sebagai sebuah tim. Kini kami harus mengkritisi tim kami sendiri dan bekerja lebih baik lagi, dan kami harus bekerja sebagai sebuah tim, ini adalah kuncinya,” ucapnya.
Mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut tak menampik kekalahan dari PSM Makassar merupakan mimpi buruk. Meski sempat menang melawan RANS Nusantara FC dan Arema FC, namun pada dua laga berikutnya justru takluk.
“Menurut saya mungkin saja (pascakalah dari PSM, red), karena ada perbedaan situasi antara sebelum dan setelah laga melawan PSM Makassar. Saya rasa laga ini, kekalahan ini tentu sangat buruk bagi tim, karena tim sebenarnya punya banyak peluang di laga ini,” tuturnya.
Juru taktik asal Spanyol itu menilai kekalahan melawan Persik karena adanya penurunan level para pemain.
“Saya rasa pemain ada penurunan level dari mereka. Meski di laga ini mereka terus berjuang dan berusaha keras mencoba menemukan hasil yang terbaik, tetapi saya rasa terpenting bagi mereka harus punya spirit yang sama seperti di bulan lalu, bermain kompak dan tidak banyak melakukan protes, lebih positif dalam tim,” ucapnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News