GenPI.co Jabar - Kawasan wisata Darajat Garut tutup sementara karena rawan bencana tanah longsor saat musim hujan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Budi Gan Gan, mengatakan hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan wisatawan.
Rencana penutupan itu ada setelah terjadinya bencana tanah longsor yang menggerus badan jalan di kawasan Darajat Garut.
Pihaknya akan meninjau langsung lokasi longsor dan daerah mana saja yang terdampak bahaya bencana longsor.
“Untuk saat ini, yang terputus di arah masuk Star Energy,” ujar Budi, pada Jumat (19/11/2021).
Budi memaparkan, kawasan Darajat merupakan daerah wisata yang rawan terjadi bencana alam berdasarkan kajian yang sudah dilakukan.
Pasalnya, daerah pegunungan tersebut banyak dijadikan lahan bukan tanaman keras yang bisa memicu terjadinya bencana longsor.
“Rawan karena di atasnya banyak dijadikan daerah palawija pertanian,” katanya.
Meski begitu, kawasan Darajat Garut merupakan objek wisata yang terkenal dengan pemandian air panasnya.
Syifa, seorang warga Garut yang akan berwisata dan menginap di Darajat, membatalkan rencana liburannya karena adanya bencana longsor. Padahal, dia sudah memesan tempat untuk menginap di sana.
“Ya. Rencana liburannya terpaksa dibatalkan. Padahal sudah booking tadi pagi,” katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News