GenPI.co Jabar - Wisatawan asal Bekasi, Ajeng Wahyuni (18) tewas tersambar petir saat berkemah di Camp Gayatri, Cisarua, Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.
"Korban sedang memasak di depan tenda tempat korban menginap tersebut dan pada saat korban sedang memainkan handphone sambil memasak korban tersambar petir," ungkap Kapolsek Cisarua Polres Bogor, Kompol Supriyanto di Bogor, Minggu.
Supriyanto menuturkan, peristiwa nahas itu bermula ketika Ajeng bersama rekannya, Aldi Wijaya datang ke kemah Camp Gayatri, Sabtu, 14 Mei 2020 sekitar pukul 13.15 WIB.
Ajeng dan temannya datang ke Camp Gayatri untuk melakukan masak-masak.
Namun kala itu, cuaca sedang mendung sehingga Ajeng yang sedang memasak sembari bermain ponsel di depan kemah tersambar petir pada pukul 15.15 WIB.
Seusai korban tersambar petir, pegawai Camp Gayatri bersama Babinsa serta Babhinmas Desa Citeko langsung mengevakuasi Ajeng ke Rumah Sakit Paru Dr M Goenawan Partowidigdo (RSPG) Cisarua menggunakan ambulans.
"Oleh petugas, korban dibawa ke RSPG Cisarua dengan mobil ambulans desa untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," terang Supriyanto.
Dia menyebutkan, dari hasil pemeriksaan, Ajeng yang merupakan warga Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi sudah meninggal di tempat sebelum sampai rumah sakit.
Selain itu, dia juga mengimbau kepada para wisatawan agar tidak memainkan ponsel atau melakukan kegiatan masak di luar ruangan saat cuaca sedang tidak mendukung.
Sebab aktivitas tersebut, lanjut Supriyanto, bisa memicu sambaran petir. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News