Disparbud Garut Ajak SKPD Buat Situ Bagendit Jadi Keren

GenPI.co Jabar - Dalam kegiatan Expose Pengelolaan Daya Tarik Wisata (DTW), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut mengajak seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menata dan mengembangkan kawasan objek wisata Situ Bagendit.

"Diharapkan (SKPD) bisa memetakan apa yang bisa dilakukan, dikerjakan, terkait pengembangan penataan Situ Bagendit," kata Sekretaris Disparbud Kabupaten Garut Ma'mun saat kegiatan Expose Pengelolaan DTW di objek wisata Situ Bagendit, Kecamatan Banyuresmi, Garut, Sabtu.

Di kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan dari 15 SKPD di lingkungan Pemkab Garut tersebut, agenda yang dibahas di antaranya adalah pengembangan dan penataan, kemudian dilanjutkan peninjauan lokasi wisata Situ Bagendit.

BACA JUGA:  Tumpukkan Sampah di Situ Bagendit Mulai Dibersihkan Pemkab Garut

Dia berharap, kontribusi dalam menyusun acuan kerja muapun menyeleksi kerja sama dengan pihak ketiga atau swasta bisa diberikan oleh SKPD.

"Pemetaannya mulai sekarang dilakukan oleh dinas-dinas, dan juga mudah-mudahan apa yang dipetakan oleh dinas itu berkontribusi nanti untuk penyusunan kerangka acuan kerja yang nanti menjadi dokumen ketika proses seleksi kerja sama dengan pihak ketiga," katanya.

BACA JUGA:  Peresmian Situ Bagendit oleh Presiden Jokowi Terus dilakukan

Selain itu, dia juga berharap kerja sama bisa dilakukan dengan dinas terkait guna memetakan apa yang harus dilakukan untuk mengembangkan Situ Bagendit sesuai bidangnya masing-masing.

"Ada yang berkaitan dengan pemberdayaan usaha, masyarakat, ada yang berkaitan dengan pengembangan sarana dan prasarana seperti misalnya pembersihan situ," kata Ma'mun.

BACA JUGA:  Banyak Wisatawan yang Masuk Situ Bagendit Tanpa Bayar Tiket

Selama ini, Situ Bagendit dikelola sebagai tempat wisata oleh Disparbud Garut dan nantinya bakal ada penyerahan aset dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.

Nantinya, dimungkinkan untuk Disparbud Garut mengelola Situ Bagendit atau kerja sama dengan pihak ketiga yang berpengalaman dalam mengurusi objek wisata.

"Pihak swasta yang memiliki pengalaman sukses untuk melakukan pengelolaan kawasan wisata secara nasional, bahkan mungkin harapannya berpengalaman mengelola wisata berkelas dunia seperti itu," katanya. (ant)