GenPI.co Jabar - Inovasi yang dibuat mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) ini sangat cocok bagi traveler.
Nafi Mulyo Kusumo dan Syarifa Khairunnisa, mahasiswa jurusan Teknik Fisika ITB menciptakan website aplikasi perencanaan perjalanan dengan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan K-Means clustering, collaborative filtering, dan genetic algorithm.
Aplikasi tersebut diberi nama Odiga, yang diklaim memudahkan traveler menyusun perencanaan perjalanan.
Syarifa mengatakan, ide awalnya membuat website ini karena dilema dalam merencanakan perjalanan. Terbatasnya waktu liburan dan banyaknya tempat yang ingin dikunjungi terkadang justru membuat perjalanan yang disusun tidak efisien.
"Permasalahan-permasalahan tersebut coba kami jawab lewat aplikasi Odiga ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (24/1).
Dia menjelaskan, website ciptaannya dilengkapi dengan empat fitur, pertama perencanaan perjalanan dengan peta interaktif dari Mapbox GL JS.
Fitur tersebut akan memudahkan traveler untuk memilih tempat yang ingin dikunjungi.
Kedua, perencanaan waktu perjalanan yang dibuat dengan AI. Traveler dapat mengetahui pembagian waktu paling efektif berdasarkan lokasi tempat dan jumlah hari ketika akan melakukan perjalanan dengan sekali klik.
Ketiga, dengan memasukkan tempat wisata yang ingin dikunjungi, Odiga akan mengurutkan lokasi sesuai rute terbaik dan searah.
Keempat, rekomendasi tempat menggunakan collaborative filtering algorithm. Odiga memberikan ulasan dan rating dari tempat wisata yang ingin dikunjungi.
Odiga ini dirancang untuk diikutkan dalam lomba yang digelar Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (UI) tahun lalu. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News