PSSI Berencana Batasi Pemain Naturalisasi di Klub, Komentar Marc Klok Menohok

PSSI Berencana Batasi Pemain Naturalisasi di Klub, Komentar Marc Klok Menohok - GenPI.co JABAR
Marc Klok © PERSIB.co.id/Pandu Persada

GenPI.co Jabar - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau PSSI mengadakan sarasehan di Surabaya belum lama ini. Salah satu hasilnya, yakni wacana mengenai pengetatan jumlah pemain naturalisasi di klub.

Meski sebatas baru wacana, namun rencana tersebut mendapat komentar keras, terutama bagi para pemain naturalisasi.

Gelandang Persib Marc Klok termasuk yang berkomentar keras atas munculnya wacana tersebut.

BACA JUGA:  Marc Klok Sindir Keras PSSI, Jleb!

Dia mengatakan, harusnya pemain naturalisasi memiliki hak yang sama dengan pemain lokal. “Pertama-tama, saya pikir semua orang yang punya paspor Indonesia adalah orang Indonesia,” kata Klok di Bandung, Selasa (7/3).

Sebagai warga negara Indonesia (WNI) dia dan pemain naturalisasi lainnya mempunai hak yang sama.

BACA JUGA:  Harga Tiket Persib vs Persik dan Cara Membelinya

“Kalau kami naturalisasi itu untuk negara, setelah kami naturalisasi kami sudah sama. Kami juga orang Indonesia, kalau di Indonesia punya WNI atau WNA (warga negara asing, red), kalau sebelum naturalisasi kami orang WNA, sekarang orang WNI,” katanya.

Gelandang Timnas Indonesia itupun meninggung soal Sila ke-5 dalam Pancasila. Ia menilai, aturan tidak adil bagi para pemain naturalisasi yang sudah mengerahkan seluruh hatinya untuk Indonesia.

BACA JUGA:  Laga Lawan Persija Ditunda, Persib Pilih Liburkan Para Pemainnya

“Saya pikir, kalau kamu lihat Pancasila juga nomor 5 itu 'keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia', terus dengan aturan ini saya pikir tidak adil, mereka diskriminasi supaya orang Indonesia asli dan orang Indonesia baru,” ungkapnya.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: PSSI Perketat Aturan Naturalisasi Bagi Klub Liga 1, Klok: Mereka Diskriminasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya