GenPI.co 
GenPI.co Jabar - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta masyarakat untuk berhati-hati ketika memutuskan berangkat haji melalui jalur furoda.
Hal tersebut terkait 46 jemaah calon haji Indonesia yang dideportasi setelah menggunakan perusahaan travel haji bodong, PT Alfatih Indonesia untuk ke Tanah Suci.
"Haji furoda ini sah serta halal, namun tidak diurus negara. Jadi negara hanya mengetahui. Saya berharap masyarakat berhati-hati dalam melaksanakan proses ibadah haji," kata Wagub Uu di Kota Bandung, Senin.
BACA JUGA: Polda Jabar Belum Dapat Laporan dari Korban PT Alfatih
Sebagai informasi, 46 calon haji tersebut menggunakan visa haji furoda yang tidak resmi dari Malaysia dan Singapura.
Dengan demikian, maka impian mereka untuk naik haji gagal terlaksana tahun ini.
BACA JUGA: 46 Calhaj Korban PT Alfatih akan Dikawal Polri Saat Pemulangan
Wagub Uu menyatakan, aparat penegak hukum harus cepat mengambil tindakan terhadap PT Alfatih Indonesia Travel yang telah merugikan masyarakat.
"Jika ada penipuan atau kebohongan publik dan lainnya, maka aparat penegak hukum akan bergerak di situ, tidak akan tinggal diam," kata dia.
BACA JUGA: Warga Lembang Jadi Korban Travel Haji Bodong PT Alfatih
Dia menambahkan, masih banyak masyarakat yang tergiur dengan haji furoda karena waktu keberangkatan relatif lebih cepat dibandingkan biasanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
