Pemprov Jabar Berencana Lepas Saham BUMD untuk Bandara Kertajati

Pemprov Jabar Berencana Lepas Saham BUMD untuk Bandara Kertajati - GenPI.co JABAR
Bandara Kertajati Mulai Layani Penerbangan Umrah Bulan ini. Antara/Ajat Sudrajat

GenPI.co Jabar - Pemprov Jabar mematangkan rencana masuknya investor baru PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), BUMD salah satu pemilik Bandara Kertajati di Majalengka.

Asisten Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Jawa Barat Taufiq BS mengatakan, sudah ada beberapa pemegang saham yang masuk.

"Hingga saat ini sedang berproses, pada prinsipnya para pemegang saham sudah sepakat, kami harap tidak terlalu lama ada kepastian tentang penempatan dana," ujarnya, Kamis (30/3).

Pemegang saham baru tersebut nantinya akan mendapat saham baru dengan harga Rp 1,3 juta per lembar saham. Artinya, BIJB akan mendapatkan dana segar sekitar Rp 270 miliar.

BACA JUGA:  Calon Jemaah Haji dari Berikut akan Berangkat dari Bandara Kertajati

Vice President Corporate Secretary PT BIJB Dian Nurrachman menjelaskan, saham Bandara Kertajati dimiliki Pemprov Jawa Barat, PT Angkasa Pura II, dan PT Jasa Sarana.

Dian menyampaikan tengah mematangkan klausa kesepakatan dengan investor baru. "Untuk saat ini sedang negosiasi antara pemegang saham,” kata Dian.

BACA JUGA:  Bandara Kertajati Dapat Restu Arab Saudi jadi Embarkasi Haji

Investor baru tersebut akan mendapatkan 8 persen saham senilai Rp 210 miliar.

Pemprov Jabar saat ini menguasai 86 persen saham Bandara Kertajati dan akan menjadi 60 persen usai Angkasa Pura II menyetor modal seluruhnya.

“Saham itu ada yang disebut modal dasar Rp 2,5 triliun, 80 persen itu dari modal yang disetorkan Pemprov. Ada saham portopel yang belum diambil siapapun itu 8 persen nilainya Rp 210 miliar,” ujarnya. (ant)

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya