GenPI.co Jabar - Polda Jawa Barat menahan 725 anggota Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) yang melakukan unjuk rasa di depan Mapolda Jabar, Kamis (27/1).
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Ibrahim Tompo menyebutkan, sebanyak 16 dari 725 anggota GMBI yang diamankan tersebut positif narkoba.
Ibrahim mengatakan, pihaknya berhasil mengetahui 16 orang positif narkoba setelah melakukan cek urine kepada ratusan anggota GMBI.
Saat ini, Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Barat telah menahan 16 anggota GMBI tersebut.
“Situasi saat ini cukup terkendali dan sudah aman,” ujarnya seperti dilansir dari Antara, Jumat (28/1).
Demonstrasi organisasi masyarakat (ormas) itu terjadi karena ketidakpuasan mereka terhadap penanganan kasus pembunuhan di Kabupaten Karawang pada November 2021.
“Kami meminta kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan isu dan situasi saat ini,” katanya.
Ibrahim menjelaskan jika berkas kasus tersebut telah dilimpahkan ke kejaksaan.
“Kami bekerja bukan karena adanya tekanan dari seseorang atau kelompok ormas. Dalam penegakan hukum, tidak boleh ada intervensi,” tegasnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News