3 Desa di Kabupaten Garut Mengkhawatirkan, Begini Kondisinya

GenPI.co Jabar - Kondisi tiga desa di Garut mengkhawatirkan karena penyebaran virus corona (covid-19) meningkat.

Tiga desa itu pun masuk zona merah. Dalam sehari, kasus baru virus corona terjadi lebih dari lima.

"Data ini (zona) diolah berdasarkan kasus positif baru dalam satu minggu terakhir ini," kata Ketua Divisi Data dan Analisis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Asep Surachman di Garut, Senin (7/2).

BACA JUGA:  Satgas Garut Sebut Ada 80 Kasus Positif COVID-19 di Awal Februari

Dinas Kesehatan Kabupaten Garut pun meminta masyarakat bersikap waspada.

Selain itu, masyarakat juga diminta menerapkan protocol Kesehatan ketat dan mengikuti vaksinasi covid-19.

BACA JUGA:  Bangga! Produsen Rokok Asal Garut Ini akan Masuk Pasar Jepang

Asep menjelaskan desa yang masuk zona merah ialah Tanjung Kamuning, Kelurahan Sukagalih, dan Desa/Kecamatan Bayongbong.

Di Desa Tanjung Kamuning terdapat tujuh kasus. Di Kelurahan Sukagalih ada sepuluh kasus.

BACA JUGA:  20 Orang Kena Covid-19, Pemkab Garut Tutup 4 Sekolah

Di Desa/Kecamatan Bayongbong terdapat enam kasus virus corona (covid-19).

Ada juga desa yang masuk zona oranye. Desa-desa itu tersebar di enam kecamatan.

Enam kecamatan itu ialah Garut Kota, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, Banyuresmi, Leuwigoong, dan Kecamatan Cibatu. (ant)