GenPI.co Jabar - Masyarakat Kabupaten Garut sempat dihebohkan dengan suara gemuruh yang berasal dari Gunung Guntur, Senin (7/2).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menyatakan suara gemuruh itu berasal dari aktivitas uap panas bumi di Kamojang.
“Ya betul ada suara, tapi itu bukan dari aktivitas Gunung Guntur,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Satria Budi di Garut, Selasa (8/2).
Suara gemuruh itu sempat didengar sejumlah warga di sekitar kaki gunung aktif itu hingga tengah malam.
Karena itu, pihaknya langsung menelusuri kejadian itu kepada pemantau Gunung Guntur.
Hasilnya, tidaka ada kejadian yang menonjol atau gempa di Gunung Guntur.
“Ya laporannya tidak ada gempa di gunung, seismogramnya flat, berarti tidak ada sinyal aktivitas di Gunung Guntur,” tuturnya.
Satria menjelaskan, suara gemuruh itu karena aktivitas uap bumi di Kamojang yang ada di kawasan hutan Gunung Guntur.
Kemudian, angin kencang mengarah ke pemukiman warga hingga menyebabkan suara bergemuruh.
“Jadi karena malam itu ada angin kencang dari sana,” ujarnya.
Satria mengimbau warga untuk tetap tenang terkait kejadian tersebut.
“Tetap tenang, karena itu bukan dari gunung,” katanya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News