Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19, Ini Strategi Dinkes Kota Bogor

21 Februari 2022 10:00

GenPI.co Jabar - Dinas Kesehatan Kota Bogor menambah 1.300 unit tempat tidur untuk perawatan pasien covid-19 secara bertahap.

Penambahan tersebut dilakukan dengan bertahap dengan memantau peningkatan bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit.

“Penambahan ini dapat dilakukan secara bertahap dengan memantau terus peningkatan BOR dan dikendalikan agar (BOR) tetap di bawah 60 persen,” ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor, Erna Nuraena di Kota Bogor, Minggu (20/2).

BACA JUGA:  Ketua DPRD Kota Bogor Kritik Keras Kafe Holywings, Telak!

Penambahan jumlah tempat tidur tersebut untuk menghadapi potensi meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Bogor.

Erna juga mengklaim jika tempat tidur yang disiapkan di 21 rumah sakit di Kota Bogor masih mencukupi.

BACA JUGA:  Amankan PTM, Wali Kota Bogor Ajak Guru Ikut Vaksinasi Booster

Hingga Sabtu (19/2) sebanyak 54 dari 112 tempat tidur untuk pasien covid-19 dengan gejala ringan sudah terisi

Sedangkan 224 dari 449 tempat tidur untuk pasien covid-19 dengan gejala sedang juga sudah terisi.

BACA JUGA:  Sebegini Guru dan Siswa Terkena Covid-19 di Kota Bogor, Duh

Sebanyak 84 dari 147 tempat tidur untuk pasien covid-19 dengan gejala berat sudah terisi.

Kemudian 29 dari 64 tempat tidur untuk pasien covid-19 dengan kondisi kritis sudah terisi.

“BOR secara keseluruhan untuk tiga gejala saat ini masih 45,1 persen,” katanya.

Bila nantinya kebutuhan perawatan pasien covid-19 meningkat, rumah sakit akan mengalihfungsikan sebagian tempat perawatan menjadi ruang isolasi.

“Sebanyak 21 rumah sakit sudah siap mengonversi secara bertahap 30 persen dari ruang rawat pasien menjadi ruang isolasi pasien covid-19,” jelasnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR