GenPI.co Jabar - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sukabumi ikut membantu mempromosikan produk dari pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Bukan hanya untuk pasar nasional, namun promosi dilakukan kepada pasar internasional.
Ketua Dekranasda Kabupaten Sukabumi, Yani Jatnika, mengatakan tujuan dipromosikannya berbagai kerajinan tangan pelaku UMKM di Sukabumi adalah untuk lebih memperkenalkan ke pasar nasional maupun internasional.
"Promosi yang kami lakukan ini bertujuan untuk membantu memasarkan produk kerajinan khas Kabupaten Sukabumi agar lebih dikenal baik di tingkat nasional hingga internasional," kata Yani di Sukabumi, Minggu (28/2/2022)
Yani mengungkapkan produk-produk yang dihasilkan oleh UMKM Sukabumi memiliki keunggulan dan ciri khas tersendiri.
Permintaan pun datang dari berbagai daerah di Indonesia bahkan sudah sampai pasar luar negeri.
Meski sudah dikenal cukup luas, Yani menilai promosi harus tetap dilakukan agar produk-produk dari Sukabumi bisa lebih dikenal dan permintaan akan semakin meningkat.
"Promosi harus dilakukan secara gencar salah satunya dengan cara mengikutsertakan dalam pameran produk UMKM atau kerajinan baik yang bertaraf lokal (kabupaten), provinsi, nasional hingga internasional," ucapnya.
Ke depannya, pihaknya bakal mempersiapkan berbagai produk dari Sukabumi untuk ikut dalam ajang Ina Craft dengan tema From Smart Village To Global Market di Jakarta Convention Centre (JCC) pada 23-27 Maret 2022.
Acara ini bakal menjadi tempat untuk mempromosikan berbagai macam produk dari Sukabumi agar bisa menembus pasar nasional dan internasional yang lebih luas lagi.
Adapun produk yang bakal diunggulkan untuk dipromosikan dalam acara bertaraf internasional itu di antaranya adalah hiasan batu, pralon bakar, tanduk, sepatu, kerajinan kayu dan celepan.
"Kami optimistis, produk kerajinan karya perajin Kabupaten Sukabumi bisa menarik perhatian dan mendapatkan market di pasar internasional," katanya.
Selain itu, Yani mengimbau kepada para pelaku UMKM untuk memanfaatkan digital sebagai sarana promosi maupun berjualan.
Apalagi di era yang serba digital ini, pelaku usaha harus bisa beradaptasi agar produk yang dimiliki bisa lebih dikenal luas dan mendapat keuntungan lebih dari berjualan online.
Menurut Yani, jika mampu memanfaatkan palatform tersebut, maka pasar yang bisa dijangkau bisa lebih luas bahkan pembeli dari luar negeri pun akan hadir. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News