GenPI.co Jabar - Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Siti Mahnin mengecam tindakan guru mesum berinisial IL yang melakukan perbuatan tercela di toilet Musala Miftahul Huda, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Selasa (1/3/2020).
Sebelumnya sempat beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang laki-laki dan perempuan melakukan hubungan suami-istri di Musala Miftahul Huda, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol.
Menurut Mahnin, apa yang dilakukan sebagai seorang guru sangat tidak bermoral karena memberikan contoh yang baik untuk masyarakat.
"Sungguh perbuatan tidak bermoral. Seharusnya sebagai seorang guru ia memberikan contoh yang baik, bukan malah melanggar norma seperti ini," kata Mahnin, Jumat (4/3/2022).
Mahnin berharap kasus itu tidak selesai secara kekeluargaan saja dan meminta untuk diproses hukum mengingat keduanya telah memiliki keluarga masing-masing.
"Ini sudah melanggar hukum dan harus diproses sesuai dengan perbuatannya. Jadi, kasus ini harus diproses hukum agar menimbulkan efek jera. Apalagi ini kasus perselingkuhan, ada unsur pidananya," ujarnya.
Pihak-pihak terkait pun diminta oleh Mahnin untuk memberikan sanksi administratif kepada IL karena profesinya sebagai seorang tenaga pendidik yang seharusnya bersikap baik.
"Adanya kejadian ini secara tidak langsung sudah mencoreng dunia pendidikan Kabupaten Bogor. Selain itu, pelaku juga seorang guru dan sudah berkeluarga, harus diberikan sanksi administratif, kalau perlu diberhentikan atau dipecat saja sebagai guru," tegasnya.
Di samping itu, dia mengimbau kepada para guru untuk menjaga tingkah lakunya ketika berada di tengah-tengah masyarakat.
Terlebih profesi guru merupakan pekerjaan yang sangat mulia dan memiliki tugas berat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Saya mengimbau kepada para pendidik agar bisa memberikan contoh yang baik di masyarakat, dan bagi perempuan jagalah kehormatan kalian sebagai perempuan," pesannya. (mar7/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News