GenPI.co Jabar - Meski Majelis Ulama Indonesia (MUI) memperbolehkan shaf jamaah salat dirapatkan, namun Masjid Raya Bandung tetap akan mengatur jarak jamaah ibadah salat tarawih.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Panitia Ramadhan Masjid Raya Bandung, Zainal Musthofa di Bandung, Jumat (25/3).
Zainal memperkirakan jamaah yang beribadah di Masjid Raya Bandung akan meningkat menjelang bulan Ramadhan.
“Kalau shalat Jumat kita sudah di atas 10.000 sekarang ini. Dengan kapasitas 15.000, maka kita sudah lebih dari setengahnya,” ungkapnya.
Petugas Dewan Kemakmuran Masjid Raya Bandung, lanjutnya, berusaha memastikan jamaah masjid untuk menerapkan protokol kesehatan.
Zainal mengatakan, tahun ini pihaknya berencana mengadakan kegiatan Ramadhan kembali seperti i'tikaf dan buka puasa bersama setelah dua tahun ditiadakan akibat pandemi covid-19.
“Mudah-mudahan tahun ini sudah memungkinkan, karena pengajian rutin juga sudah kita laksanakan,” harapnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News