GenPI.co Jabar - Dua ruang kelas SDN Ciheulet, Kota Bogor, Jawa Barat roboh pada Senin (28/3/2022) dini hari karena atap mengalami lapuk setelah lama tidak digunakan.
"Jadi kejadiannya dini hari. Kelasnya sudah lama tidak dipakai, satu punya SDN Ciheulet 1 dan satu lagi punya SDN Ciheulet 2," kata Kepala SDN Ciheulet 2 Gunawan di lokasi, Senin (28/3).
Selain dua kelas yang ambruk, Gunawan menyebut ada satu kelas mengalami kerusakan sangat berat.
Ruang kelas tersebut, lanjut Gunawan, terletak tepat di samping ruang kelas yang ambruk.
Gunawan pun mengaku akan bertemu Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto untuk mengevaluasi peristiwa tersebut.
Sebelum kejadian itu, Gunawan yang baru menjadi Kepala SDN Ciheulet 2 dua pekan ini mengaku sudah mendapatkan informasi perihal pengajuan anggaran perbaikan.
Menurutnya, pengajuan anggaran perbaikan telah diajukan sejak beberapa tahun yang lalu.
SDN Ciheulet 2 sejak pandemi Covid-19 hanya menggunakan tiga ruang kelas untuk kegiatan belajar mengajar.
Sebab selama pandemi Covid-19, para siswa banyak menghabiskan waktunya untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Lalu ketika pemerintah sudah mengizinkan pembelajaran tatap muka (PTM) di gelar, kapasitas yang digunakan hanya 50 persen.
"Anggarannya infonya begitu, Rp600 juta," ujarnya.
Kepala SDN Ciheulet 2 Dedeh Firda, mengungkapkan barang-barang di ruang kelas yang ambruk sudah dipindahkan beberapa waktu lalu.
Selain itu, kelas yang digunakan hanya dua yakni di bagian atas sama seperti SDN Ciheulet.
Siswa diminta bergantian belajar dengan tiga kali bergilir pagi, siang dan sore hari.
"Katanya sudah ada pengukuran, nanti November beres diperbaiki," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News