Warga Bandung Full Senyum Lagi, Flyover Kiaracondong akan dibuat

GenPI.co Jabar - Pemerintah Kota Bandung berencana untuk membangun jembatan layang atau flyover Kiaracondong.

Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana, mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang akan membangun konstruksi.

Namun saat ini, kata Yana, pihaknya terkendala pembebasan lahan untuk pembangunan fly over.

BACA JUGA:  Mantan Manajer PT Posfin didakwa Korupsi, Jumlahnya Wow Banget

“Karena untuk lahan ini anggaran pembebasannya 80% itu di provinsi dan 20% ada di kami (Pemkot Bandung),” kata Yana di Bandung, Senin (28/3/2022).

Jembatan ini berdasarkan desain awal akan dibangun di depan KPU Kota Bandung.

BACA JUGA:  Perda Desa Wisata Bisa Bikin Pariwisata di Jawa Barat To The Moon

Lalu jembatan akan melintasi perempatan Kiaracondong dan Buah Batu yang kemudian turun sebelum Kantor Bank Mandiri di Batununggal.

Flyover ini diharapkan bisa mengatasi masalah kemacetan yang kerap terjadi di perempatan Kiaracondong dan Buah Batu.

BACA JUGA:  BUMDes diluncurkan Pemprov Jabar, Tujuannya Sungguh Mulia Sekali

Apalagi di perempatan itu, durasi lampu merah disebut-sebut sebagai yang paling lama di Kota Bandung.

Jika sesuai rencana, maka jembatan ini memiliki panjang hampir empat kilometer.

“Kalau enggak salah ini sekitar 3,7 km. Lumayan ini melintasi dua persimpangan,” jelasnya.

Yana menuturkan, kemacetan di Kota Bandung khususnya perempatan Kiaracondong dan Buah Batu bisa dipecahkan, salah satunya dengan flyover.

Dia berharap, hadirnya proyek ini bisa memberikan dampak positif dan solusi bagi kemacetan di Kota Bandung, khususnya Jalan Soekarno-Hatta.

Sementara untuk anggaran, Yana mengakui sudah ada koordinasi dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat.

“Anggarannya saya sudah berkoordinasi dengan Bapenda, dan mereka mengatakan katanya tidak keberatan,” ujar Yana. (mcr27/jpnn)