Masyarakat Bekasi Pasti Senang, 22 Puskemas akan diperbaiki

GenPI.co Jabar - Sebanyak 22 Puskesmas pada tahun ini diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi Beni Saputra, mengatakan, perbaikan puskesmas pada tahun ini difokuskan untuk penambahan gedung penunjang, penataan halaman, pemeliharaan, serta rehab total dan sementara.

"Anggaran perbaikan kegiatan di fasilitas kesehatan ini telah dialokasikan sebesar Rp32 miliar dari APBD Kabupaten Bekasi 2022 untuk 22 puskesmas," ujar Beni di Cikarang, Jumat (1/3/2022).

BACA JUGA:  Pelatih Persib Kecewa Tidak Bisa Menutup Kompetisi dengan Manis

Adapun puskesmas yang mendapat perbaikan adalah Puskesmas Setu 1, Sukaraya, Banjarsari, Muaragembong, Karangsambung, Sukadami, Karangmulya, Sukaindah, Mangunjaya, Sumberjaya, dan Puskesmas Babelan 1.

Selanjutnya ada Puskesmas Pembantu Huripjaya, Pustu Kedungjaya, Kertamukti, Muktijaya, Muktiwari, Ragemanunggal, Telagaasih, Cikarageman, Pustu Ciledug, UPTD Farmasi, dan UPTD PSC 119.

BACA JUGA:  Ingin Mudik Lebaran? Ini Persimpangan yang Berpotensi akan Macet

"Saat ini prosesnya sudah masuk tahap lelang, diperkirakan Bulan Mei nanti sudah bisa dikerjakan," katanya.

Surat edaran Bupati Bekasi terkait dengan percepatan pengadaan barang dan jasa sudah diterbitkan.

BACA JUGA:  RSUD ASA Belum Bisa digunakan untuk Pasien Umum, Ini Alasannya

Sehingga Beni berharap, percepatan pembangunan bisa berjalan dengan lancar dan masyarakat bisa segera mendapatkan manfaatnya.

Sementara untuk gedung puskesmas baru, Beni menyebut Pemerintah Kabupaten Bekasi tidak mengalokasikan anggarannya.

Pembangunan gedung puskemas baru akan dimulai pada 2023.

"Tahun 2023 rencananya lima unit puskesmas baru akan dibangun dengan pagu anggaran Rp25 miliar, kemudian dari 2024 sampai 2026 masing-masing satu puskesmas per tahun dengan perkiraan pagu anggaran sekitar Rp10 miliar," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Mainiarti, menuturkan, pembangunan puskesmas baru merupakan bagian dari proyek strategis daerah tahun 2023-2026 di sektor kesehatan guna menjangkau layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat secara optimal.

"Saat ini jumlah penduduk di Kabupaten Bekasi sudah mencapai tiga juta jiwa. Idealnya satu puskesmas melayani 30 ribu warga. Dengan jumlah penduduk itu, idealnya 100 puskesmas tapi kita baru ada 46 unit," kata dia. (ant)