Penjual Gorengan di Kota Bogor Bakal Ketiban Rezeki, Tunggu Saja

GenPI.co Jabar - Terdapat 1.680 penjual gorengan dari 4.800 pedagang kaki lima (PKL) sebagai data sementara calon penerima bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopumkmdagin) Kota Bogor, Medi Sandora di Kota Bogor, Selasa (6/4).

Ia mengatakan, ribuan PKL tersebut tersebar di 25 titik pasar, taman, kantor, sekolah, pertokoan, simpang jalan, dan lain-lain.

BACA JUGA:  Bukannya Ibadah, 16 Remaja di Kota Bogor ini Malah Perang Sarung

“Data tidak seluruhnya domisili di Kota Bogor, saya data sesuai dengan yang beraktivitas di Kota Bogor, baik data warga kota dan maupun Kabupaten Bogor,” ujarnya.

Medi mengaku belum mengetahui mengenai instruksi dari Presiden Joko Widodo mengenai BLT minyak goreng pada Jumat (1/4) lalu.

BACA JUGA:  Vaksinasi di Kota Bogor Gas Terus Selama Ramadan, Bikin Batal?

Meski demikian, Diskopumkmdagin siap memberikan data yang dibutuhkan terkait pelaksanaan subsidi tersebut.

Medi menyebutkan, hingga kini pihaknya terus memperbarui data-data PKL sesuai sesuai pemantauan yang dilakukannya.

BACA JUGA:  Kota Bogor Buat Aturan Tegas Saat Puasa, Warga Harus Simak

Namun, pihaknya belum mengetahui kriteria detail mengenai BLT yang akan diberikan pemerintah pusat karena belum ada surat resmi kepada Pemerintah Kota Bogor.

Sehingga, ia belum dapat memprediksi penyaluran BLT minyak goreng kepada PKL yang menjual gorengan tersebut.

“Jadi menunggu saya dulu, pendataan siap kami lakukan jika dibutuhkan,” pungkasnya. (Ant)