GenPI.co Jabar - Bupati Bogor, Ade Yasin, meminta kepada pihak berwenang untuk tidak ragu menindak tegas pelaku perang sarung yang saat ini sedang marak terjadi di wilayahnya.
Hal ini diungkapkan Ade Yasin usai mengetahui aksi perang sarung dengan menggunakan senjata tajam (sajam) di di Kecamatan Jonggol.
"Ini perbuatan yang tidak terpuji bahkan melanggar hukum. Saya meminta pihak berwajib untuk segera memproses aksi tak terpuji tersebut, agar tidak terulang kembali," tuturnya, dikutip Kamis (7/4).
Sebagai langkah antisipasi, Ade Yasin meminta kepada Satpol PP dan Linmas untuk bekerjasama dengan jajaran kepolisian.
Kerjasama yang dilakukan bisa berupa berpatroli melakukan tindakan preventif.
"Saya menginginkan masyarakat merasa aman, nyaman, dan tenang saat beribadah di bulan ramadan. Jangan sampai terganggu oleh aksi-aksi seperti itu," ujarnya.
Selain itu, dia menginginkan kerjasama dengan para pengelola pondok pesantren.
Dia ingin, para remaja ini bisa diikutsertakan dalam sebuah program Pesentren Kilat selama Ramadan.
"Kami juga berkoodinasi dengan pengelola pesantren agar memberikan peluang para remaja mengikuti program pesantren kilat, untuk memperbanyak kegiatan positif untuk para remaja," tutupnya. (mcr19/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News