GenPI.co Jabar - Cabai rawit di pasar tradisional, kabupaten Cianjur mulai mengalami penurunan harga dari Rp60 ribu per kilogram menjadi Rp49 ribu.
Kepala UPTD Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, Doni Wibowo menuturkan penurunan harga cabai dan kebutuhan pokok lain karena stok kini sudah mulai meningkat.
"Sejak tiga hari terakhir, harga cabai yang sempat melambung, saat ini menjadi Rp49.000 per kilogram, cabai keriting dari Rp40.000 menjadi Rp35.000 per kilogram, hanya bawang merah dan putih mengalami kenaikan kenaikan Rp1.000 menjadi Rp30.000 per kilogram," ucap Doni di Cianjur, Senin (11/4).
Selain sayuran, bahan pokok yang mengalami penurunan adalah daging sapi dan daging ayam.
Sebelum turun, daging sapi dijual dengan harga Rp150.000 per kilogram, kini menjadi Rp130.000 per kilogram.
Sementara daging ayam yang awalnya dijual Rp40.000 per kilogram kini turun Rp3.000 menjadi Rp37.000.
Namun masyarakat jangan dulu senang, sebab dia memprediksi bahwa akan kembali terjadi kenaikan satu pekan menjelang lebaran.
Namun kenaikan yang bakal terjadi diperkirakan tidak akan terlalu tinggi karena sudah dikoordinasikan dengan pemangku kepentingan serta menggelar operasi pasar.
"Dinas akan menggelar operasi pasar murah untuk menekan kenaikan harga kalau sampai melambung tinggi, semoga tahun ini kenaikan harga kebutuhan pokok dan sayur mayur tidak sampai melambung," katanya.
Pedagang Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, mengungkapkan penurunan harga kebutuhan pangan sudah sejak tiga hari lalu.
Hal ini seiring kembali melimpahnya stok dari agen serta distributor, kendati kini belum ke harga normal.
"Perkiraan kami turun kembali ke harga normal biasanya setelah lebaran, untuk saat ini, harga yang sudah turun seperti cabai, daging dan telur, termasuk untuk sembako hanya gula dan minyak goreng yang masih mahal," kata Risma, pemilik kios sembako di Pasar Induk Pasirhayam.
Ia menambahkan harga kebutuhan pangan akan kembali meningkat sepekan menjelang Lebaran, karena tingginya permintaan barang-barang konsumsi dari masyarakat.
"Kami juga berharap sama menjelang lebaran kenaikan harga tidak sampai melambung tinggi," katanya. (antara/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News