GenPI.co Jabar - Rumah warga yang rusak akibat diterjang banjir akan diperbaiki oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya dari dana tak terduga.
"Rumah yang rusak juga nanti akan kami perbaiki," kata Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf, usai meninjau daerah yang terdampak banjir di Desa Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Tasikmalaya, Minggu (17/4).
Dia mengungkapkan, pemukiman penduduk di Kecamatan Purabaratu diterjang banjir pada Jumat (15/4) malam.
Akibatnya, sejumlah rumah mengalami kerusakan termasuk peralatan yang ada di dalamnya.
Yusuf menginstruksikan dinas terkait untuk mencatat apa saja yang dibutuhkan oleh warga terdampak banjir.
Selain itu, dia meminta agar rumah yang mengalami kerusakan diperbaiki dan juga ditelusuri penyebab banjir tersebut.
"Ini pasti butuh waktu, kami pasti akan membantu. Rumah itu akan kami data, mana yang betul-betul parah, mana yang harus dibantu, mana yang setengahnya," kata Yusuf.
Masyarakat korban banjir, lanjut Yusuf, tentu berharap pemerintah bisa bergerak cepat karena tak lama lagi akan merayakan Lebaran tahun 2022.
Oleh karena itu, dia meminta agar perbaikan bisa segera dilakukan agar masyarakat tak bersedih ketika merayakan Lebaran nanti.
Sementara ini, masyarakat yang terdampak banjir mencapai 128 kepala keluarga atau 600 orang.
Namun untuk rumah yang rusak akibat banjir, pihaknya tengah mendata di lapangan.
Perbaikan rumah ini rencananya bakal menggunakan dana dari biaya tak terduga atau BTT Pemkot Tasikmalaya.
"Anggaran sudah ada kami akan gunakan dari BTT, ini kan musibah kejadian darurat, kan ada dana darurat, itu bisa dimanfaatkan, cuma harus dihitung," katanya.
Kementrian Sosial, kata dia, akan ikut membantu warga yang terdampak oleh banjir tersebut.
Mulai dari kebutuhan kasur, peralatan bayi dan sebagainya akan dikirimkan kepada korban.
Dapur umum pun sudah disiapkan oleh Pemkot Tasikmaya agar masyarakat bisa mendapatkan asupan makanan saat sahur dan berbuka puasa.
"Jadi mereka dibantu untuk makan buka dan sahur setiap hari dibuat 600 paket. Setiap hari dibuat di dapur umum," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News