GenPI.co Jabar - Jika kamu tidak ingin terjebak macet saat mudik Lebaran, maka sebaiknya lakukan sekarang juga.
Sebab satu pekan sebelum Hari Raya Idulfitri, arus mudik kendaraan dari kawasan Cileunyi sampai Nagreg, Kabupaten Bandung masih belum ada penumpukan.
Menurut Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, hingga H-7 lebaran belum terjadi penumpukan kendaraan, baik yang akan masuk atau keluar Bandung.
"Pada H-7 ini masih belum ada peningkatan kendaraan yang signifikan, volumenya masih standar, landai-landai saja," kata Kusworo di Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (25/4).
Dia menambahkan, arus lalu lintas yang mengarah ke timur dari kawasan Cileunyi masih belum ada peningkatan signifikan.
Bahkan Kusworo menyebut, arus lalu lintas masih sama seperti hari-hari biasa.
Termasuk di Gerbang Tol Cileunyi yang menjadi salah satu titik macet ketika arus mudik berlangsung.
Kusworo mengatakan, arus kendaraan masih cukup landai dan belum ada kemacetan yang berarti.
Mulai dari Senin pagi hingga siang, kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Cileunyi hanya berjumlah 10.802 saja.
Jumlah kendaraan tersebut, lanjut dia, merupakan angka rata-rata normal harian di Gerbang Tol Cileunyi.
Saat ini, lanjut dia, ada lima gardu yang dipasang di Gerbang Tol Cileunyi untuk mengantisipasi para pemudik.
Namun jumlah tersebut akan ditambah jika terjadi peningkatan arus kendaraaan yang keluar.
"Gardu tol yang difungsikan masih lima, tetapi itu bisa ditambahkan, bisa sampai tujuh tambahannya," ucapnya.
Selain itu, dia mengingatkan kepada para pemudik untuk mempersiapkan semua hal yang diperlukan sebelum melakukan perjalanan.
Mulai dari kesiapan kendaraan yang akan digunakan sampai kondisi fisik.
Jika merasa lelah ketika mudik, dia mengimbau agar mengambil waktu untuk beristirahat.
Pos pengamanan polisi, lanjut dia, bisa menjadi pilihan bagi para pemudik untuk sekadar membuat rileks tubuh. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News