URC Siap Atasi Kemacetan di Kabupaten Bogor, Kata Ade Yasin

GenPI.co Jabar - Persoalan kemacetan di sejumlah wilayah Kabupaten Bogor menemui titik terang dengan dibentuknya Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Mandala oleh Bupati Bogor, Ade Yasin.

URC Mandala ini, kata Ade, merupakan tim yang ditugaskan untuk mengatasi kemacetan di sejumlah wilayah Kabupaten Bogor.

“Untuk mendorong kemajuan wilayah serta percepatan pembangunan infrastruktur diperlukan pengawasan dan pengendalian yang terpadu, seperti disiplin dalam berlalu lintas dan angkutan,” ucap Ade Yasin dalam acara pengukuhan Tim URC Mandala, di Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Senin (25/4).

BACA JUGA:  Ade Yasin Rilis Perbup Pembatasan Waktu Operasional Truk Tambang

Kemacetan di Kabupaten Bogor, lanjut Ade Yasin, memang cukup rumit untuk diselesaikan.

Terutama di tujuh titik simpul kemacetan yang kerap kali membuat arus lalu lintas tersendat.

BACA JUGA:  Geram dengan Aksi Perang Sarung, Ade Yasin Ambil Langkah ini

Tujuh titik tersebut yakni, Kecamatan Ciawi, Cibinong, Citeureup, Ciampea, Leuwiliang, Gunung Sindur, serta Kecamatan Parung.

Tim URC ini, lanjut dia, bakal berkolaborasi dengan Satuan Lalu Lintas Polres Bogor untuk mengatasi kemacetan di Kabupaten Bogor.

BACA JUGA:  Bikin Mewek, Ade Yasin Kunjungi Korban KDRT Oleh Ayahnya Sendiri

“Terutama di kawasan Cibinong Raya yang ditetapkan oleh peraturan Bupati Bogor Nomor 126 Tahun 2021, sebagai Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL), agar ke depannya semakin tertib, aman, dan nyaman,” tuturnya.

Ade Yasin juga memastikan, URC Mandala akan langsung diterjunkan pada saat pengamanan mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.

Bukan hanya itu, URC Mandala juga bersama instansi terkait akan ambil bagian saat pengamanan lalu lintas (Pam Lalin) angkutan lebaran, yang dimulai H-7 sampai H+7 di 10 titik pos pengamanan yang tersebar di wilayah Kabupaten Bogor.

“Saya ucapkan selamat bertugas kepada seluruh personel gabungan yang terlibat, 327 petugas Pam Lalin pengendalian operasional, dan 300 petugas tambahan yang bertugas di terminal, teknisi PJU, operator ITS, petugas ramp check, petugas pengawasan parkir, serta kehumasan yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor,” jelasnya.

Ade Yasin berharap, dengan berbagai upaya yang telah dilakukan saat arus mudik, arus balik, serta wisata lebaran 2022 di Kabupaten Bogor, dapat mendukung kemanan, ketertiban, kelancaran, serta keselamatan bagi masyarakat. (mcr19/jpnn)