GenPI.co Jabar - Takjil berformalin ditemukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok bersama Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati menjelaskan, penemuan tersebut didapat pada saat pihaknya bersama POM melakukan pemeriksaan sampel takjil di Jalan Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC), beberapa waktu lalu.
“Ada 22 makanan yang kami jadikan sebagai sampel untuk dilakukan pemeriksaan. Dari 22 sampel tersebut ditemukan ada enam makanan yang positif mengandung formalin,” ucapnya, Rabu (27/4).
Mary menambahkan, ada enam jenis makanan yang mengandung formalin.
Mulai dari mie kuning basah, tahu putih, tahu cokelat, dan lain-lain.
“Itu merupakan jenis makanan yang dibeli di pasar trandisional. Berdasarkan informasi, jenis makanan tersebut dibeli dari Pasar Kemiri, Pasar Pucung, Pasar Cikema, hingga Paasar Cibinong,” terangnya.
Usai ditemukan takjil berformalin, pihaknya langsung melakukan langkah-langkah pencegahan.
“Kami akan meningkatkan pengawasan dan pembinaan terhadap tempat pengelolaan pangan (TPP) melalui inspeksi kesehatan lingkungan,” jelasnya.
Peningkatan pengetahuan terkait keamanan pangan, kata dia, akan ditingkatkakan.
Bukanya hanya itu, pihaknya pun bakal melakukan penyuluhan hygiene sanitasi pangan dan pelatihan hygiene sanitasi pangan pada TPP di Kota Depok,
Program ini, lanjut dia, merupakan bagian dari Kelas Pelatihan Pangan Aman Online Kota Depok.
“Selanjutnya kami juga akan bekerjasama dengan Loka POM Bogor untuk dapat melakukan pemeriksaan makanan di lokasi lain, salah satunya yang akan menjadi sasaran kami yaitu sekolah,” tutupnya. (mcr19/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News