Jalur Alternatif II Puncak Jadi Solusi Atasi Kemacetan Saat Mudik

09 Mei 2022 10:00

GenPI.co Jabar - Jalur alternatif Puncak II di Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas, Cianjur menjadi solusi bagi masyarakat menghindari kemacetan pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2022.

Dalam satu pekan terakhir saja, ada lebih dari seribu kendaraan yang melintasi jalur tersebut dengan tujuan Bogor dan seterusnya.

Kepala Desa Batulawang, Nanang Rohendi mengungkapkan, banyak pemudik yang menggunakan jalur tersebut dibandingkan harus bermacet-macetan di jalur utama Puncak.

BACA JUGA:  Kelelahan, Pengemudi Mobil Meninggal Dunia Saat One Way di Puncak

Meskipun, lanjut dia, jalur alternatif Puncak II belum sepenuhnya selesai karena masih ada yang harus diperbaiki.

"Selama libur hari raya diperkirakan jumlah kendaraan yang melintas setiap harinya lebih dari 1.000 kendaraan didominasi kendaraan roda empat arah Bogor. Selama puncak macet, jalur alternatif ini menjadi pilihan pengendara hingga H+5 masih banyak yang melintas," ujar Nanang di Cianjur, Minggu (8/5).

BACA JUGA:  Banyak Banget, 11.000 Mobil Bergerak Menuju Puncak Pagi Kemarin

Dia berharap, pembangunan jalur Puncak II bisa dibantu oleh pemerintah provinsi agar menjadi solusi utama kemacetan di jalur utama Puncak.

Apalagi dengan pembangunan ini, masyarakat akan terbantu aktivitasnya pada saat hendak menjual hasil bumi serta membantu pemulihan ekonomi.

BACA JUGA:  Ridwan Kamil Sebut Puncak Arus Balik Jatuh Kemarin dan Hari ini

Hal senada diungkapkan oleh puluhan pengendara yang menggunakan jalur tersebut untuk menuju Bogor.

Mereka berharap, pemerintah bisa segera menuntaskan pembangunan jalur alternatif ini, sehingga pengendara memiliki opsi lain ketika melintas di Puncak.

"Saya ikuti kendaraan lain ketika dikasih tahu ambil jalur Puncak II agar tidak terjebak macet dan satu arah. Kalau melihat medan cukup ekstrem karena landasan jalan berbatu dan rusak, harapan kami segera dibangun agar ada pilihan saat terjadi antrian dan macet total di Puncak," kata pengendara asal Tanggerang, Rojiman.

Sementara itu, pelaku wisata di Puncak-Cipanas, menyebut macet yang terjadi di jalur Puncak pada saat libur panjang membuat tingkat kunjungan menurun.

Banyak wisatawan yang akhirnya membatalkan kunjungannya karena harus menghabiskan berjam-jam di jalan.

"Menurut kami solusi macet di jalur utama Puncak, adalah dibangun jalur Puncak II yang merupakan solusi satu-satunya untuk mengatasi macet total di Puncak yang kerap terjadi saat libur panjang. Sehingga ada pilihan bagi pendatang untuk sampai ke obyek wisata di Puncak-Cipanas," kata pengelola Kebun Raya Cibodas, Dodi Kurniawan. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ferdyan Adhy Nugraha

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR