GenPI.co Jabar - Orang tua siswa di SDN Pancoran Mas 3 merasa khawatir dengan kondisi dua ruang kelas yang ambruk.
Salah satu orang tua siswa di SDN Pancoran Mas 3, Dini merasa heran dengan tidak pedulinya pemerintah terhadap perbaikan tersebut.
Sebab sampai libur Lebaran usai, pemerintah belum juga memperbaiki dua ruang kelas yang rusak.
"Saya kira selama sebulan kemarin sudah diperbaiki, ternyata belum," katanya, Kamis (12/5).
Dia mengaku khawatir hal tersebut bisa menganggu proses belajar para siswa di SDN Pancoran Mas 3.
“Tentu sangat menggangu ya, karena saat ini saja jam belajar dikurangi karena kelasnya harus bergantian,” tuturnya.
Senada dengan Dini, orang tua siswa lainnya, Lia mengungkapkan kekhawatiran yang serupa.
Sebab setelah libur Lebaran, kondisi ruang dua kelas itu masih sangat memprihatinkan.
“Tentu harapan kami ini segera diperbaiki. Karena kami para orangtua juga khawatir jika kondisinya seperti ini maka akan menghambat proses belajar anak-anak. Pokoknya cepat diperbaiki dong,” terangnya.
Dia menambahkan, pengurangi jam belajar yang dilakukan bisa membuat pembelajaran di sekolah menjadi kurang efektif.
“Terlebih bagi anak-anak kelas 1 sampai 3, jika jamnya dikurangi tentu pembelajaran tidak akan efektif,” tutupnya. (mcr19/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News