Kembangkan Ekonomi Kreatif, Pemkot Bandung Bentuk Komite

17 Juni 2022 14:00

GenPI.co Jabar - Pemerintah Kota Bandung membentuk Komite Penataan dan Pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekraf) yang bertujuan menjadi wadah koordinasi antar pihak dalam penataan dan pengembangan ekonomi kreatif.

Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, komite ini sangat dibutuhkan Kota Bandung karena tidak memiliki sumber daya alam (SDA).

Maka dari itu, Kota Bandung sangat bergantung kepada sumber daya manusia (SDM) yang dituntut harus kreatif.

BACA JUGA:  Bus Angkutan Umum Laik Jalan untuk Mudik, Kata Yana Mulyana

"Salah satunya mengembangkan kreativitas sehingga dengan segala keterbatasan bisa membangun Bandung lebih baik," katanya di Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Pembentukan komite ini berdasarkan keputusan Wali Kota Bandung Nomor 556/Kep. 398-Disbudpar/2022 tentang Komite Penataan dan Pengembangan Ekonomi Kreatif Kota Bandung Periode 2022-2025.

BACA JUGA:  Potensi Ekonomi Kreatif di Jabar Top, Investor Pasti Melirik

Sementara keanggotaan pada komite ini berasal dari unsur pendidikan, unsur pelaku ekonomi kreatif, unsur dunia usaha, unsur media, hingga unsur komunitas kreatif.

Unsur-unsur tersebut, akan melakukan penguatan jaringan kerja antar komunitas ekonomi kreatif baik tingkat daerah, provinsi, nasional maupun internasional.

BACA JUGA:  Ridwan Kamil: Potensi Ekonomi Kreatif Jawa Barat Sangat Besar

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung Dewi Kenny Kaniasari menyebut komite ini memiliki 23 anggota dari unsur pentaheliks sebagai representasi 17 subsektor ekonomi kreatif.

"Tujuannya yaitu sebagai mitra Pemkot Bandung menjadi lembaga pemerintah nonstruktural, berfungsi memberikan usul, saran, masukan dan pertimbangan kepada Wali Kota Bandung. Juga komunikasi, koordinasi, dan sinergi agar lebih produktif," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ferdyan Adhy Nugraha

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR