GenPI.co Jabar - Kepolisian Resor Bogor Kota menggerebek vaksin bagi pengunjung dan pedagang di Pasar Anyar.
Tujuan dari penggerebekan ini adalah untuk menjaring warga yang belum divaksin Covid-19.
Puluhan petugas Polresta Bogor Kota dan Satpol PP berpencar di beberapa titik pasar untuk bertanya ke setiap pengunjung dan pedagang.
Warga yang kedapatan belum punya bukti vaksinasi langsung diantar ke SDN Pengadilan 1 yang berada tepat di tengah pasar.
Ada juga warga yang sengaja mendatangi lokasi vaksinasi karena ingin mendapatkan vaksin Covid-19.
Ada banyak temuan pada penggerebekan itu. Ada warga yang tidak membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk), takut divaksin dan sibuk bekerja sampai tidak bisa diganggu.
Petugas juga menemukan pedagang dan pekerja yang KTP-nya beralamat di luar Kota Bogor.
Meski begitu, petugas tetap mengedukasi dan melayani warga dengan baik sesuai prosedur.
Petugas Vaksinasi, Firhan Ramadhan, mengatakan warga yang mengikuti vaksinasi memang berasal dari beberapa daerah. Tapi, warga Kota Bogor masih mendominasi.
"Kalau yang terlihat sampai jam 10.00 WIB, kira-kira sekitar 150 warga sudah terjaring,” katanya.
Seorang warga bernama Dede mengaku sengaja mendatangi lokasi vaksinasi karena tetap ingin melakukan aktivitas sehari-harinya sebagai tukang becak di sekitar pasar.
"Saya kan tukang becak. KTP di Kabupaten Bogor. Saya tinggal di becak saja selama ini. Kalau dapat uang baru pulang. Saya tidak ingin disuruh pulang karena belum vaksin," ujarnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News