GenPI.co Jabar - Harga hewan kurban baik sapi, domba, dan kambing di lingkungan Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak Kota Bogor mengalami kenaikan sebesar 20 persen, menjelang iduladha
Hal ini disampaikan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor yang juga menyebut kenaikan harga hewan kurban tergantung bobotnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) RPH Terpadu DKPP Kota Bogor, Diong Suher menyebut, kenaikan ini karena wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
"Sebetulnya harga ada juga yang standar, tapi ada juga yang naik, karena distribusinya juga sekarang susah," jelas Didong di Bogor, Selasa (28/6).
Isu PMK, lanjut dia, membuat ketidakpastian bagi pembeli maupun pedagang karena permintaan serta pasukan hewan kurban menurun drastis.
Didong menyebutkan, harga sapi hidup berukuran kecil rata-rata berbobot 399 kilogram naik dari Rp21 juta tahun lalu menjadi Rp25 juta.
Hewan kurban kambing pun mengalami kenaikan yang kurang lebih sama dengan sapi.
Kambing dengan bobot 30 kilogram dijual rata-rata Rp2,4 juta dari harga tahun lalu.
Jumlah stok sapi dan kambing pada momen Idul Adha yang biasa mencapai 1.500 ekor di RPH Bubulak, kini hanya tersedia 488 sapi dan 150 kambing. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News