Polisi Terus Dalami Dugaan Perampokan Mayat Terlilit Lakban

GenPI.co Jabar - Polisi masih terus mendalami penyebab mayat pria yang ditemukan terlilit lakban di Kabupaten Indramayu.

Belakangan, identitas korban yang meninggal secara mengenaskan tersebut bernama Widodo (53).

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo menjelaskan, pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban, apakah perampokan atau bukan.

BACA JUGA:  Pembunuh 2 Perempuan di Sukabumi Ditembak Polisi, Ini Sebabnya

“Sejauh ini dugaan kami hanya pembunuhan, kalau (perampokan) itu belum,” kata Ibrahim dikonfirmasi, Kamis (28/7).

Dugaan perampokan tersebut belum bisa dikonfirmasi karena tidak ada barang-barang korban yang dinyatakan hilang.

BACA JUGA:  Pelaku Pembunuhan Sadis di Sukabumi Dipastikan Tidak Tenang

“Belum ada dugaan (perampokan) itu, karena barang-barang korban tidak ada yang dilaporkan hilang,” ujarnya.

Terkait keberadaan mobil yang digunakan korban, Ibrahim menyebut pihaknya belum mengetahuinya.

BACA JUGA:  Mengerikan! Mayat Terlakban Ditemukan di Kali Panaran, Indramayu

“Mobil belum diketahui. Ini masih dalam penyelidikan,” ucapnya.

Sebelumnya, polisi sudah mendapatkan identitas mayat pria yang ditemukan terlilit lakban di kali Panaran, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu.

Berdasarkan hasil autopsi petugas, diketahui pria tersebut merupakan warga Cikarang, Kabupaten Bekasi.

“Hasil analisa dari sidik jari didapatkan identitas Mr X tersebut,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo dikonfirmasi, Rabu (27/7).

Ibrahim memaparkan, identitas mayat pria itu bernama Widodo dengan usia 53 tahun.

Korban beralamat di Perum Central Park, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. (mcr27/jpnn)