Bangga! Mahasiswa Baru IPB Pecahkan Rekor Dunia 3D Formasi

14 Agustus 2022 09:00

GenPI.co Jabar - Prestasi membanggakan berhasil dicetak oleh mahasiswa baru IPB University usai berhasil memecahkan rekor dunia oleh Record Holders Republic dengan kategori “The World Biggest 3D”.

Mahasiswa baru angkatan 59 yang disebut sebagai Gatamala Agrinawa itu berhasil memecahkan rekor dunia pada saat Masa Pengenalan Kampus Mahasiswa Baru (MPKMB) 2022.

Pemecahan rekor dunia tersebut melibatkan 3.700 mahasiswa baru di lapangan Gymnasium Kampus IPB Dramaga, Bogor (12/8).

BACA JUGA:  Keunggulan IPB yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Memilih Kampus

Saat memecahkan rekor ini, mahasiswa baru IPB membentuk sebuah formasi dengan tema Kemerdekaan Indonesia ke-77.

Beberapa di antaranya, deretan pulau Indonesia, bendera merah putih, logo IPB, formasi kata "Gatamala Agrinawa" dan "IPB Digdaya" dan masih banyak lagi.

BACA JUGA:  Lulusan IPB yang Jadi Tokoh, Salah Satunya Presiden RI

Halim Sugiarto, Vice President Record Holders Republic (RHR) mengatakan rekor muri berhasil dicetak oleh IPB untuk keenam kalinya dengan tema sedikit berbeda dari sebelumnya.

"Jadi, mereka sudah lebih paham dan juga mereka mengkombinasikan dengan warna dan bentuk yang lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya," ujar Halim Sugiarto, dikutip dari laman resmi IPB, Sabtu (13/8).

BACA JUGA:  Indekos Murah di Dekat Kampus IPB Terbaru

Secara singkat, RHR adalah sebuah lembaga rekor dunia yang bertujuan untuk membakukan, mengautentikasi, mendaftarkan, dan mengatur catatan dunia resmi berkenaan dengan waktu, jarak, dan jumlah.

"Ini merupakan suatu record baru sendiri khususnya bagi IPB University. Kami akan masukkan ke dalam situs World Record Holders Republic untuk dicatat sebagai rekor terbaru di Agustus 2022 ini," ungkapnya.

Sementara itu, Prof Drajat Martianto, Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB mengucapkan selamat kepada mahasiswa baru angkatan 59 atas capaian yang berhasil diraih.

"Sesungguhnya kami awalnya ada keraguan, karena ini memecahkan suatu yang sulit ada 59 formasi dan 8 kombinasi warna 3D," terang Prof Drajat Martianto.

"Mengapa kami tadinya ragu? Karena, mahasiswa angkatan 59 ini generasi yang online. Di Sekolah Menengah Atas (SMA) online. Jadi, saya kira baru sekali inilah mereka bisa berkumpul hampir 4.000 mahasiswa tapi karena ada pihak kedua yang sangat luar biasa komisi kemahasiswaan dengan timnya dan ada tim-tim kakak kelasnya yang ikut terlibat disini maka kesulitan dan keraguan itu bisa dipatahkan," ungkapnya.

Selain itu, dia menyebut, apabila mengalami kesulitan, maka diperlukan sebuah kerja sama tim yang solid.

Hal tersebut telah dibuktikan dari mahasiswa barut ini untuk membentuk sebuah formasi.

"Tentu ini membuktikan bahwa kesulitan apapun jika diatasi dengan teamwork yang baik dengan persiapan yang baik, saling percaya, saling berkolaborasi maka menurutnya, tidak ada lagi tantangan-tantangan yang tidak bisa dilewati, " jelasnya.

"Sekali lagi selamat kepada mahasiswa IPB University angkatan 59 yang sangat luar biasa pemecahan rekor ini adalah karya anda dan sertifikat yang kita terima dari RHR adalah milik saudara sekalian," tambahnya.

Dr Alim Setiawan Slamet, Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier (Ditmawa PK) IPB menegaskan pemecahan rekor pada setiap MPKMB bukan sekadar gaya-gayaan.

"Tapi di situ kita ingin memberikan ruang pembelajaran baik pada mahasiswa baru sebagai peserta dan maupun kepada panitia," ungkapnya.

Dia juga memuji peran panitia yang sangat kreatif membuat konsep hingga dieksekusi dengan sempurna.

Mahasiswa baru pun sangat hebat karena perlu konsentrasi dan kerja sama tim yang apik agar pemecahan rekor ini bisa terwujud.

"Persiapan yang dilakukan sangat matang untuk hal ini. Karena ini ruang belajar untuk mahasiswa baru, walaupun generasi online namun mereka siap di lapangan. Selamat kepada mahasiswa baru, Gatamala Agrinawa, selamat masuk IPB University, selamat berprestasi, terima kasih yang sebesar-besarnya untuk seluruh panitia MPKMB yang menyiapkan acara ini dengan sangat baik," tutupnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ferdyan Adhy Nugraha

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR