GenPI.co Jabar - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat akan mengambil langkah pengamanan antisipasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM), menyusul rencana kenaikan harga.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo menyampaikan, hal tersebut merupakan arah dari Mabes Polri.
“Sesuai dengan arahan dari mabes, pak Kapolda sudah atensi kepada jajaran satwil (satuan wilayah) untuk memonitor dinamika sosial masyarakat agar tidak timbul permasalahan Kamtibmas,” ucap Ibrahim dikonfirmasi Jumat (2/9).
Saat ini, lanjut dia, setiap Polres di wilayah hukumnya sudah diinstruksikan untuk mengawasi distribusi BBM supaya tidak terjadi penyelewengan.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Yana Mulyana menilai kenaikan harga BBM berdampak pada bidang lainnya, termasuk kebutuhan pokok.
“Pasti berdampak terhadap harga, mudah-mudahan coba lihat kenaikan seperti apa juga pengaruhnya. Ada upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, intinya proses pemulihan ekonomi di Bandung tidak akan terganggu,” ucap Yana.
Jika akhirnya pemerintah pusat ketok palu untuk menaikan harga BBM, pihaknya bakal berusaha agar tidak berdampak terlalu besar ke masyarakat.
“Kalau secara langsung pemakai BBM itu orang yang punya kendaraan tetapi dampak dari kenaikan itu pasti karena biaya transportasi naik ke beberapa komoditas ada kenaikan. Harapannya sih kami bisa bantu meringankan beban masyarakat,” ujar dia.
Namun, ketika disinggung soal penolakan harga BBM, Yang mengaku tidak bisa menolaknya karena hal tersebut sudah menjadi keputusan pemerintah.
“Kami harus ikut pemerintah pusat. Tetapi kami coba ada upaya ada yang meringankan beban,” imbuhnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News