GenPI.co Jabar - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur langsung bergerak cepat menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) nomor 7 tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan listrik di instansi pemerintahan.
Bupati Cianjur, Herman Suherman mengungkapkan, pihaknya bakal menyiapkan anggaran untuk membeli kendaraan listrik secara bertahap pada APBD 2023.
Saat ini, kata dia, sejumlah kendaraan operasional sudah tidak layak pakai, sehingga menjadi momentum tepat untuk menggantinya dengan kendaraan listrik.
"Karena sudah keluar Inpres-nya, kami akan membeli kendaraan listrik untuk beberapa orang kepala dinas jenis hybrid karena letak geografis Cianjur yang luas dan belum memiliki pengisian mobil listrik," katanya di Cianjur, Rabu (22/9).
Dia menambahkan, alasan pihaknya baru menjalankan rencana tersebut tahun depan lantaran anggaran perubahan di_2022 masih fokus untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan.
"Bertahap dulu, nanti untuk jumlah kami akan sesuaikan dengan pengajuan dari dinas terkait," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Cianjur, Ahmad Danial menyatakan, ada enam kepala dinas yang belum memiliki kendaraan dinas.
Maka dari itu, pihaknya bakal menganggarkan belanja mobil listrik sesuai perintah Bupati Cianjur.
"Kemungkinan tiga unit dulu mobil listrik yang akan dibeli dan tiga lagi masih mobil dengan BBM karena harganya mahal, kalau anggaran memungkinkan tahun depan bisa jadi ditambah," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News