GenPI.co Jabar - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat melarang kelompok suporter Persija Jakarta, The Jakmania untuk hadir langsung pada pertandingan kontra Persib Bandung di Stadion GBLA, Minggu (2/10).
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo menyatakan, pelarangan ini usai pihaknya menggelar rapat koordinasi dengan panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib.
“Sesuai kesepakatan panitia, demi mempertimbangkan keamanan, maka pendukung Persija tidak diperbolehkan menonton di Stadion GBLA,” kata Ibrahim dikonfirmasi, Rabu (21/9).
Kendati demikian, Ibrahim menegaskan pengamanan pertandingan tersebut bakal tetap ketat seperti partai-partai sebelumnya, semisal pengecekan tiga pintu masuk menuju stadion.
Tiga titik yang bakal dijaga ketat oleh pihak kepolisian, yakni area Stadion GBLA, tepat dekat rel kereta api, kemudian gerbang masuk menuju stadion, serta pintu masuk menuju area stadion.
“Iya, kami akan lebih perketat pada ring-ring pengamanan sebelum masuk stadion,” tuturnya.
The Jakmania pun akan dicegah masuk oleh petugas jika masih nekat datang ke Stadion GBLA untuk menyaksikan pertandingan secara langsung.
“Tidak akan dibiarkan masuk,” ucapnya.
Sementara itu, manajemen Persib sempat berencana mengundang The Jakmania hadir langsung ke Stadion GBLA untuk menyaksikan duel panas antara Persib vs Persija.
Alasan manajemen Persib berencana melakukan hal tersebut usai berhasilnya kepolisian Malang mendatangkan bobotoh ke Stadion Kanjuruhan pada laga kontra Arema FC.
Ketika itu, Aremania selaku pendukung Arema FC berada dalam satu tribun bersama bobotoh.
“Jadi benih-benih (keakraban) sudah ditabur di Malang, jadi kami juga melakukan komunikasi sebenarnya dengan tokoh-tokoh Bobotoh dulu yang jadi pelaku sejarah,” kata Direktur PT PBB Teddy Tjahjono.
Manajemen berencana untuk mengundang 20-30 pengurus inti The Jakmania hadir di stadion. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News