GenPI.co Jabar - IPB University bekerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) untuk mengelola dana investasi senilai Rp 200 miliar.
Nilai tersebut berasal dari dana IPB University dan Dana Abadi atau Endowment Fund IPB University di Instrumen Sukuk Wakaf Private Placement.
Wakaf uang berjangka yang dikelola BWI tersebut ditujukan untuk pemanfaatan dalam mendukung pelaksanaan kegiatan tri dharma perguruan tinggi.
Ketua BWI, Mohammad Nuh merasa bersyukur bisa bekerja sama dengan IPB University karena bisa membuka mindset dalam mengenal istilah wakaf.
Kerja sama antara BWI dan IP University, lanjut dia, bisa membuat masyarakat lebih mengenal istilah wakaf.
“Tidak ada lagi yang dapat saya sampaikan selain rasa bersyukur dan terimakasih kepada IPB University, khususnya Prof Arif Satria sebagai pengambil inisiatif yang sangat luar biasa,” paparnya dalam sambutan pembuka, dikutip dari laman resmi IPB, Jumat (23/9)
Menurut Nuh, wakaf bukan hanya urusan ukhrawai, tetapi juga ada hitungan bisnis yang produktif.
Selain itu, perjanjian ini bisa membuktikan IPB University percaya kepada BWI untuk ikut mengelola wakaf.
Sementara itu, Rektor IPB University, Arif Satria menyatakan, hadirnya BWI untuk mengelola wakaf sangat patut diapresiasi.
Sebab, masyarakat bisa lebih baik dalam literasi wakaf dan menimbulkan kesadaran tentang hal tersebut.
“Saat ini IPB University sudah memiliki beberapa wakaf yang bermacam. Seperti wakaf tanah pemakaman. Ada juga wakaf water station atau air bersih, wakaf ternak produktif hingga wakaf dengan perusahaan asuransi. IPB University kini juga tengah mengembangkan wakaf sawah untuk dikelola dan hasilnya akan diinvestasikan kembali,” ungkap Prof Arif.
“Insya Allah kita akan lebih mengembangkan variasi wakaf ini. Sehingga dengan adanya BWI, orang tidak mengartikan wakaf ini dalam artian yang sempit. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada Pak Nuh yang terus memberikan inspirasi dan menyemangati. Semoga ini berkah untuk kita semua,” tutupnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News