GenPI.co Jabar - Polrestabes Bandung menangani 11 kasus pelecehan seksual yang melibatkan anak sepanjang Oktober 2022.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan, dari 11 kasus tersebut, ada satu kasus yang cukup menyita perhatian.
Satu kasus tersebut melibatkan anak berusia 12 tahun yang melakukan pelecehan terhadap sesama jenis. Dua orang korbannya masih berusia 10 dan 12 tahun.
Pihaknya mengaku tengah terus mengungkap kasus yang laporannya masuk pada 23 September 2022 tersebut.
Hasil pemeriksaan sementara, pelaku melakukan aksinya kepada korban yang merupakan teman bermain itu sebanyak tiga kali. Pelaku mengancam menggunakan pisau dalam menjalankan aksinya.
Aswin mengungkapkan, pelaku ini tega melakukan aksinya karena sering menonton video tak senonoh.
“Asal muasal sehingga pelaku mempunyai niat melakukan tindak pelecehan seksual tersangka terhadap korban ini karena kebiasaannya melihat video porno di handpone temannya,” katanya.
Polisi memastikan para korban initelah diberi pendampingan psikologis sesuai dengan Undang-undang Perlindungan Anak. “(Pelaku, red) kami amankan di tempat khusus dengan teman-teman Unit Perlindungan Anak,” ujarnya.
Aswin pun mengimbau kepada orang tua untuk mengontrol aktivitas sang anak. Terutama saat menggunakan media sosial maupun internet.
“Bagi orang tua yang memiliki anak yang sudah bisa melihat dan mengetahui soal media sosial atau internet, agar mendampingi anaknya ketika mengakses website," ujarnya, Jumat (21/10).
Dia mengingatkan pentingnya untuk pembatasan situs yang bisa dilihat oleh anak-anak. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News