Bencana Tanah Bergerak di Cianjur Semakin Parah, 7 Rumah Direlokasi

29 Oktober 2022 02:00

GenPI.co Jabar - Pergerakan tanah di Kampung Cikadondong, Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Cianjur terus meluas.

Data BPBD Cianjur, pergerakan yang terjadi Rabu (16/10) lalu tersebut telah menyebabkan 7 rumah rusak berat dan nyaris ambruk.

Selain itu, jalan penghubung antardesa tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun empat karena ambles sedalam satu meter.

BACA JUGA:  Longsor di Cianjur, Jalur Menuju Bandung Sempat Terputus

"Curah hujan yang cukup tinggi sejak satu pekan terakhir, membuat pergerakan yang yang sudah terjadi sejak Rabu (26/10/2022) terus meluas dan semakin dalam," ujar Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo, Jumat (28/10).

BPBD Cianjur berencana merelokasi warga di 7 rumah yang terdampak bencana tanah bergerak tersebut. "3 rumah terancam dan 4 rumah lainnya rusak berat, sehingga 7 keluarga yang terdiri dari 26 jiwa terpaksa diungsikan," katanya.

BACA JUGA:  Warga Cianjur Harap Waspada Bencana Alam Susulan

Puluhan warga tersebut akan direlokasi ke tempat yang lebih aman. Saat ini masih menunggu lokasi relokasi yang akan disepakati bersama dengan pemerintah desa.

Tujuh rumah tersebut terpaksa harus dikosongkan karena rawan ambruk. Ketika malam hari, pemilik diminta untuk mengungsi ke tempat aman terutama saat hujan kembali turun lebat dengan intensitas lebih dari dua jam.

BACA JUGA:  Tebing Setinggi 15 Meter di Cianjur Longsor, 12 Jiwa Mengungsi

"Kondisi rumah mulai miring dan retak di bagian lantai dan dinding sehingga rawan ambruk," katanya.

Camat Sukaresmi Abdul Latif mengatakan, warga terdampak sepakat untuk direlokasi. Namun, mereka membutuhkan bantuan membangun kembali karena rata-reta merupakan ekonomi tidak mampu.

"Untuk lokasi akan menggunakan tanah desa yang tidak jauh dari perkampungan asal. Warga sudah sepakat untuk direlokasi dengan harapan mendapat bantuan untuk membangun kembali rumahnya karena ekonomi mereka rata-rata tidak mampu," katanya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR