GenPI.co Jabar - Sekelompok remaja yang diketahui masih pelajar SMP dan SMA di Bandung diamankan kepolisian.
Aksi konvoi motor yang dilakukan pada Sabtu (24/12) malam dinilai telah meresahkan warga. Sebanyak 33 orang diamankan ke Polsek Bandung Wetan.
Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin mengatakan, para pemuda yang diketahui tergabung dalam geng motor tersebut diamankan di sekitar Taman Anggrek, Kecamatan Bandung Wetan.
“Mereka dari Ujungberung, mau rolling (konvoi, red) ke daerah kota,” katanya, Minggu (25/12).
Mereka membuat kebisingan di jalanan dan mabuk-mabukan yang membuat warga merasa terganggu.
Asep mengungkapkan, tak ada tujuan khusus, para pemuda itu hanya ingin membuat kebisingan jalanan Kota Bandung.
"Ada warga yang melapor kepada kami, katanya ada remaja yang konvoi dan berdiam di Jalan Belimbing. Mereka bikin warga resah karena mereka minum-minum, tertawa dan membuat bising. Akhirnya 33 remaja itu kami amankan," jelasnya.
Tak hanya konvoi, gerombolan pemuda tersebut juga mengibarkan bendera kelompoknya.
Pihaknya juga mengamankan 13 kendaraan karena menggunakan knalpot bising. "Mereka juga tidak dapat menunjukkan surat-surat, baik SIM atau STNK, sehingga kami amankan ke Mapolsek Bandung Wetan," ujarnya.
Saat ini, kata dia, para pelajar tersebut telah dikembalikan ke orang tua dengan menandatangi surat perjanjian.
“Sudah didata, rata-rata anak SMP. Sudah dipanggil orang tuanya buat pernyataan dan sudah dibawa pulang oleh orang tuanya,” tuturnya.
Asep mengimbau kepada orang tua agar anaknya yang terjaring petugas tidak mengulangi lagi. Apabila ketahuan masih melakukan akan dicabut SKCK yang bersangkutan.
“Kalau dia lakukan perbuatannya kembali SKCK-nya kami blokir,” ungkapnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News