GenPI.co Jabar - Seorang nelayan di Pangandaran dilaporkan hilang saat mencari lobster di perairan Legok Jawa, Jumat (6/1).
Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung telah mengirimkan Tim Search And Rescue (SAR) untuk mencari nalayan yang bernama Sariman (48) warga Kabupaten Pangandaran.
"Satu tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya diberangkatkan untuk melaksanakan pencarian terhadap korban," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Bandung Jumaril.
Informasi yang diterimanya, nelayan tersebut saat itu sedang mencari lobster di Perairan Legok Jawa, Blok Mercusuar, Dusun Cidadap, Desa/Kecamatan Cimerak pada Jumat sekitar pukul 15.00 WIB.
Namun, hingga pukul 11.00 WIB korban belum juga pulang ke rumah.
Rekan korban sudah mencarinya ke beberapa titik yang biasa dijadikan tempat istirahat, tetapi tak menemukannya. Hanya ada sepeda motor, pakaian, rokok, dan dompet.
Tim SAR, kata dia, tengah mencari keberadaan korban. Pihaknya mengaku sudah terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Unit Siaga SAR Pangandaran dan Satuan Polairud Polres Pangandaran.
Ketua Rukun Nelayan Desa Legok Jawa Uhan mengatakan, banyak nelayan yang mencari lobster di kawasan tersebut secara tradisional.
Korban ini, kata Uhan, berangkat pukul 05.00 WIB dan biasanya sudah pulang pukul 08.00 WIB.
"Pukul 11.00 WIB ketika istrinya habis mengaji, orang itu belum pulang juga, kemudian istrinya tanya ke teman-teman di lapangan, setelah dicari, di sana ada barang bukti celana, baju, dan alat tangkap ada di saung kecil," katanya.
Diduga, korban hilang terseret ombak mengingat angin saat ini kencang, meski ombak tenang. "Gelombang masih cenderung normal, Namun angin kencang," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News