GenPI.co Jabar - BPN (Badan Pertanahan Nasional) berhasil menyelesaikan 4.200 sertifikat tanah melalui program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap).
Atas kerja keras yang dilakukan BPN, Wali Kota Bogor Bima Arya memberikan apresiasinya.
"Kami apresiasi, BPN konsisten terus menyukseskan program PTSL dari Presiden," ujar Bima, pada Kamis (16/12/2021).
Bima mengatakan, sejumlah bantuan kepada warga semakin terbuka apabila memiliki sertifikat tanah.
Bantuan tersebut bisa berupa pembenahan rumah tidak layak huni atau bantuan usaha.
Pasalnya, Pemerintah Kota Bogor menyiapkan anggaran Rp40 miliar untuk 47.000 rumah warga yang tidak layak huni menjadi layak di tahun 2022.
BPN dan Pemerintah Kota Bogor menyerahkan sertifikat tanah di 6 kecamatan sebagai penanda selesainya 4.200 sertifikat tanah program PTSL
Penyerahan secara simbolis diberikan kepada puluhan warga dari 22 kelurahan di 6 kecamatan.
Kepala Kantor BPN Kota Bogor, Rahmat, menambahkan 4.200 sertifikat tanah yang diselesaikan akhir tahun 2021 siap didistribusikan secara bertahap.
Bogor merupakan satu-satunya kota yang sudah mencapai 94 persen memetakan pertanahannya melalui penyelesaian ribuan sertifikat tersebut.
Seluruh bidang tanah di Kota Bogor sudah dipetakan baik bidang tanah maupun bukan bidang tanah, seperti jalan, sungai dan taman.
"Sisanya yang belum dipetakan sekitar 12 persen. Rata-rata punya orang, tapi orangnya tidak bisa dihubungi. Jadi rencananya ada rapat koordinasi dengan kelurahan yang paham wilayah agar di tahun 2022 semuanya tuntas," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News