GenPI.co Jabar - Gempa di Purwakarta terjadi, Minggu (22/1) sekitar pukul 11.58 WIB. BMKG menyebut bahwa gempa tersebut berkekuatan rendah dengan magnitudo 3,6.
Kepala BMKG Wilayah II Tangerang Hartanto mengatakan, berdasarkan analisis titik gempa berada di darat dengan koordinat 6.73 Lintang Selatan dan 107.34 Bujur Timur.
“Berlokasi di darat pada jarak 22 km Barat Daya, Kabupaten Purwakarta, pada kedalaman 7 km,” ujarnya, Minggu (22/1).
Gempa tersebut, kata dia, disebabkan oleh aktivitas Sesar Cirata.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cirata,” katanya.
BMKG juga mencatat gempa susulan sebanyak dua kali sejak yang utama mengguncang.
“Hingga pukul 12:30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan aktivitas gempa bumi susulan sebanyak dua kali,” ujarnya.
Sementara itu terkait dampak gempa, Hartanto mengaku masih belum mendapat laporan mengenai hal tersebut.
“Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Purwakara dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu,” jelasnya.
Data yang diungkapkan BMKG, gempa terasa hingga di Cikalongwetan, Cianjur, Karangtengah, Ciranjang, Darangdan, Cirata dengan skala intensitas II – III. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News