Harga Beras di Depok Tinggi, Mendag Gunakan Sistem Minyak Goreng

GenPI.co Jabar - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendapati harga besar di Depok yang masih tergolong tinggi.

Hasil sidak yang dilakukan di Pasar Cisalak Depok, harga beras untuk yang medium dibanderol Rp 10 ribu per kilogram, sedangkan premium Rp 12 ribu per kilogram.

Harga beras yang ada di Pasar Cisalak tersebut jauh dari milik Bulog.

BACA JUGA:  Asyik! Pemkot Depok Pasang WiFi Gratis di 118 Lokasi

"Untuk harga beras dari Bulog Rp8.200 per kg hanya mungkin problemnya dari Bulog sampai ke pasar, untuk mengambil ke Bulog terbatas, hanya agen besar dan jualnya mahal lagi," ujarnya, Sabtu (28/1).

Zulhas, sapaan akrabnya mengaku akan mencari tahu alur distribusi beras, sehingga membuatnya tidak kunjung turun.

BACA JUGA:  Viral Curanmor Bersenpi di Depok Ditangkap Warga, Mencekam!

Pihaknya akan melakukan pemantauan mirip seperti minyak goreng. "Kami sudah ketemu sistemnya makanya harga minyak stabil," katanya.

Dia berjanji segera mencari solusi bagaimana harga beras bisa murah sampai ke penjual eceran. "Lagi kami cari caranya agar sampai ke pembeli dengan harga Rp 9.450 per kg," katanya.

BACA JUGA:  Duh, Underpass Dewi Santika Depok jadi Tempat Nongkrong

Dijelaskannya, harga beras medium yang masih mahal di pasaran karena distribusi Bulog kepada masyarakat terbatas hanya untuk agen-agen besar.

"Kalau orang ambil ke Bulog kan terbatas makanya agen besar yang ambil sehingga harganya mahal," kata Zulhas. (ant)