GenPI.co Jabar - Tim SAR gabungan sedang melaukan pencarian terhadap seorang wisatawan hilang terseret ombak di Pantai Manalusu, Kabupaten Garut.
Korban diketahui bernama Faris (19) warga Kampung Pasuketan, Kecamatan Banjarwangi, Garut. Saat itu, korban berenang bersama dengan teman-temannya.
Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril menyampaikan telah memberangkatkan satu tim dari Pos SAR Tasikmalaya untuk mencari korban sejak, Minggu (5/3).
Pencarian dilakukan dengan membentuk tiga tim, yakni pertama menyisir pantai dari lokasi korban hilang ke arah barat, kedua mencari di sisi arah timur, dan ketiga mencari ke tengah perairan Pantai Manalusu.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya menduga, wisatawan yang hilang tersebut usai berenang di zona berbahaya dengan kondisi ombak besar.
"Betul itu kawasan berbahaya, di tempat tersebut tidak boleh berenang," ujarnya, Senin (6/3).
Dia menjelaskan, titik yang digunakan berenang siswa tersebut merupakan daerah terlarang untuk berenang dan telah dipasang rambu-rambu sebagai zona bahaya. "Pokoknya tidak boleh berenang sepanjang pantai tersebut," katanya.
Anang mengungkapkan, kondisi cuaca saat ini di kawasan pantai itu sedang normal, sehingga memungkinkan untuk melakukan proses pencarian korban.
Korban, kata Anang, saat ini masih dalam pencarian petugas gabungan dari unsur masyarakat setempat, keluarga korban, dan juga tim SAR gabungan dari Basarnas, kepolisian, TNI, dan lainnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News